H I V

HIV mendengarnya saja sudah sangat menyeramkan. Pergaulan zaman sekarang yang sudah begitu bebas, sehingga banyak yang tertular penyakit ini. HIV ini merusak tubuh kita dan juga mental kita di kehidupan sehari-hari. Orang yang sudah dinyatakan positif terkena HIV, pasti awalnya mereka merasa minder dengan orang disekitarnya. Dan sebaliknya, orang-orang yang mengetahui orang disekitarnya terkena HIV pasti mereka akan menjauhi orang tersebut. Maka dari itu, bergaul boleh tapi harus tau batasannya. Berikut adalah beberapa hal mengenai HIV :

HIV merusak sistem kekebalan tubuh , bila seseorang terinfeksi HIV sistem kekebalan tubuh akan melemah dan tubuh tidak mampu lagi melawan bakteri, virus, parasit, dan kanker

HIV

↓

Tubuh → virus(antigen) berkembang biak dalam tubuh manusia (tes HIV -)

↓

virus (antigen) berkembang biak dalam tubuh manusia (tes HIV -)

↓

Tubuh membentuk antibody hingga mencapai jumlah optimal

↓

Tes HIV +

HIV

↓

Tubuh

↓

sel darah putih

↓

Berkembang biak dan merusal limfosit

↓

Sistem kekebalan tubuh rusak ↔ infeksi oportunistik → kematian

HIV dapat ditemukan di darah, cairan vagina, air mani (bukan pada sperma), air susu ibu (ASI),

(air ketuban, SSTL, cairan otak). Penularan terjadi melalui kontak dengan cairan tsb yg mengandung HIV. HIV tidak ditemukan di keringat, air kencing, tinja, air ludah.

Penularan HIV dapat terjadi karena :

1.kontak seksual : anal, genital, dan oral

2. Kontak darah : transfusi , penggunaan jarum suntik berulang , akupunktur, tindikn dan tato

3. Ibu ke anak : plasenta, proses persalinan, dan pemberian ASI

Jenis : GO/ kencing nanah, Sifilis /raja singa, Herpes kelamin, Kondiloma / jengger ayam , dan Kandisa / jamur